Geopolitik kawasan Skandinavia berubah dengan cepat sejak berakhirnya perang dingin. Netralitas yang selama ini diupayakan oleh negara-negara Skandinavia dan Nordik perlahan namun pasti mulai berakhir. Bergabungnya Finlandia dan Swedia ke North Atlantic Treaty Organization (NATO) menandakan hilangnya kenetralan semenanjung ini. Hal ini
memunculkan pertanyaan di benak kita, mengapa negara-negara Skandinavia memutuskan berpihak dalam kebijakan politik luar negerinya?
Pertanyaan tersebut akan di jawab dengan mengupas sejarah Skandinavia pada saat Perang Dunia 1 dan 2, hingga Perang Dingin. Kita akan memahami keterkaitan kondisi sejarah pada keputusan negara-negara Skandinavia yang mulai bergabung dengan North Atlantic Treaty Organization (NATO).